Jumat, 13 Juni 2025

DPRD dan Pemkot Jambi Tandatangani KUA-PPAS Perubahan : Komitmen Wujudkan Tata Kelola Anggaran yang Efektif

 


Kota Jambi, wrtamassa.com - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Jambi bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Jambi  melakukan Penandatanganan Nota Kesepakatan (MoU) tentang Perubahan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Perubahan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Kota Jambi Tahun Anggaran 2025, Sabtu (14/6/2025).

Dilangsungkan di Ruang Rapat A DPRD Kota Jambi, penandatanganan dilakukan langsung antara Ketua DPRD Kota Jambi Kemas Faried Alfarelly dan para unsur Pimpinan DPRD, Wakil Ketua I M Yasir, Wakil Ketua II Jefrizen dan Wakil Ketua III Naim bersama Wali Kota Jambi Dokter Maulana didampingi Wakil Wali Kota Diza Hazra Aljosha.

Dalam penyampaiannya, Wali Kota Jambi Maulana, menegaskan bahwa salah satu prioritas utama dalam mendukung pertumbuhan ekonomi daerah adalah dengan mendorong pengembangan UMKM dan sektor ekonomi kreatif. Hal ini sejalan dengan langkah strategis Pemerintah Kota Jambi yang saat ini tengah merevitalisasi berbagai titik atau pusat pertumbuhan ekonomi baru.

“Salah satunya adalah kawasan Kota Tua Pasar Jambi. Di wilayah ini, kami terus menggelar berbagai kegiatan untuk membangkitkan kembali geliat perekonomian, dengan mengusung perpaduan antara konsep tradisional dan modern. Salah satu contohnya adalah pelaksanaan Festival Tumpah Ruah, yang menjadi brand sekaligus motor penggerak dalam menghidupkan kembali kawasan Kota Tua kita,” ujar Wali Kota Maulana.

“Kegiatan lainnya, secara rutin festival Sungai Asam yang akan digelar setiap minggu pertama awal bulan, yang akan dimulai bulan Juli ini dengan menampilkan tema-tema bernuansa kultur budaya. Dan malam ini juga ada penampilan dari masing-masing Kecamatan di kota Jambi,” sambungnya.

Pusat ekonomi baru lainnya yang telah dipersiapkan Pemkot Jambi, yakni Taman Remaja yang akan disiapkan menjadi alun-alun dan kawasan Talang Banjar yang baru saja ditertibkan dari pedagang kaki lima akan dijadikan Pedestrian, sehingga menjadi tempat wisata dan ekonomi baru, khususnya untuk wilayah Jambi Timur, Jambi Selatan dan Paal Merah.

Dirinya menyebut, PPD (Perencanaan Pembangunan Daerah) kota Jambi tahun ini mengalami kenaikan menjadi 1,94 triliun yang didapat dari sektor PAD (Pendapatan Asli Daerah) melalui opsen pajak dan lainnya.

“Mari bersama-sama kita mengawal penyusunan APBD-P ini untuk pembangunan di berbagai sektor, termasuk bidang kesehatan, pendidikan, infrastruktur dan untuk menumbuhkan ekonomi kreatif, sesuai dengan tema pembangunan tahun ini,” sebutnya.

Terkait optimalisasi aset daerah yang berpotensi produktif, Wali Kota Jambi, Maulana, menyatakan komitmennya untuk mendorong pengelolaannya melalui Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). Pengelolaan ini akan tetap mempertahankan konsep yang ada dengan mengedepankan perpaduan nilai tradisional dan sentuhan modern, sehingga tidak menghilangkan nilai historis yang melekat, sekaligus secara bertahap mampu mempercantik dan mengubah wajah Kota Jambi menjadi lebih menarik dan bernilai ekonomi.

“Kita telah melaksanakan seleksi terbuka untuk jabatan Direktur Siginjai Sakti dan dalam waktu dekat akan segera dilantik. Direktur baru ini akan kami tantang untuk mengelola aset-aset milik daerah yang selama ini belum produktif. Ini adalah bagian dari langkah akseleratif yang harus segera dilakukan. Harapannya, tahun depan Pendapatan Asli Daerah (PAD) kita bisa meningkat melalui pengelolaan aset-aset yang selama ini terbengkalai,” jelas Wali Kota Maulana.

Terkait optimalisasi pendapatan daerah dari sektor perparkiran sebagai sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD), Wali Kota Jambi, Maulana, menjelaskan bahwa Pemerintah Kota telah mulai menerapkan sistem pembayaran digital melalui QRIS dengan skema bagi hasil: 40% untuk Pemerintah dan 60% untuk Juru Parkir.

“Skema ini masih terus berjalan bersama bank mitra Pemerintah Kota, sambil menunggu hasil konsultasi resmi dari BPK. Kami memang memprioritaskan kesejahteraan para Juru Parkir, karena bagi mereka, penghasilan dari sektor ini adalah sumber utama nafkah. Selain itu, kami juga telah menyiapkan fasilitas perlindungan melalui BPJS Ketenagakerjaan untuk para Juru Parkir,” jelas Wali Kota Maulana.

Wali Kota Jambi, Maulana, juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Tim Anggaran Pemerintah Kota Jambi serta Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Jambi atas kerja keras dan kolaborasi yang telah terjalin. Ia menilai, banyaknya rekomendasi konstruktif yang disampaikan merupakan bentuk perhatian dan komitmen bersama dalam mewujudkan tata kelola anggaran yang lebih tepat sasaran. Untuk itu, ia mengajak seluruh pihak untuk terus bersinergi dalam mengawal pembangunan ke depan.

“Apa yang kita lakukan hari ini adalah untuk memastikan program dan anggaran kita berjalan lebih terarah. Banyaknya masukan dan rekomendasi harus kita sikapi bersama dengan semangat kolaboratif. Jika kita kompak, maka pembangunan daerah untuk kesejahteraan masyarakat akan lebih mudah terwujud,” pungkas Maulana.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Diza Hazra Aljosha turut pula menyampaikan pandangan terkait dengan pengoptimalan asset-asset daerah yang mempunyai potensi untuk dilakukan kerja sama.

“Tumpah Ruah adalah salah satunya, kawasan dan asset yang lama tidak terpakai kita optimalkan, sehingga dampaknya juga bagi perekonomian. Dan juga telah dipersiapkan sebagai wadah kreativitas anak-anak muda melalui salah satu Program Kota Jambi Bahagia, yaitu Ruang Milenial (RUMEL),” ujar Diza.

“Alhamdulillah nya setelah kegiatan tersebut pengelolaan nya banyak teman-teman swasta yang membuat kegiatan-kegiatan. Kami hanya mendorong agar asset kota ini bisa dioptimalkan pemanfaatannya bagi PAD dan tentunya meningkatkan perekonomian,” singkatnya.

Pada kesempatan tersebut, juga digelar Rapat Paripurna DPRD Kota Jambi dengan agenda Penyampaian Laporan Hasil Kerja Badan Anggaran DPRD Kota Jambi terhadap Rancangan Perubahan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Rancangan Perubahan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Kota Jambi Tahun Anggaran 2025.

Laporan hasil kerja tersebut secara langsung disampaikan oleh Sekretaris Dewan, Noviarman, kepada pimpinan dan anggota dewan dalam sidang paripurna.

Turut hadir para paripurna itu, Sekretaris Daerah (Sekda) A Ridwan beserta Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kota Jambi. (*)



Senin, 09 Juni 2025

Turun Langsung Bersama Gubernur dan Wali Kota Jambi Tertibkan PKL Talang Banjar, Ketua DPRD Kemas Faried Alfarelly ; Pentingnya Kembalikan Fungsi Kawasan Talang Banjar Sebagai Ruang Publik Yang Tertib


 

Kota Jambi, wartamassa.com - Ketua DPRD Kota Jambi Kemas Faried Alfarelly bersama Walikota Jambi Dr. dr. H. Maulana, M.K.M dan Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH, turun langsung melakukan penertiban Pedagang Kaki Lima (PKL) dengan cara membongkar lapak dan kios Pedagang Kaki Lima di kawasan pasar talang Banjar tepatnya di sepanjang Jalan Orang Kayo Puncak (OKH), dan Jalan Sentot Alibasya Kelurahan Talang Banjar Kecamatan Jambi Timur Selasa (10/6/2025) pagi. Sebelum tindakan penertiban ini dilakukan, Pemkot Jambi telah lebih dahulu memberikan peringatan dan imbauan kepada para Pedagang Kaki alima (PKL).

Langkah penertiban ini dilakukan karena keberadaan lapak dan kios pedagang di bahu jalan itu selain melanggar Peraturan Daerah (Perda) Kota Jambi, juga dinilai telah membatasi ruang publik, mempersempit fungsi jalan, dan membahayakan keselamatan masyarakat yang berlalu lintas, Proses penertiban idilakukan secara persuasif dan humanis ini berjalan dengan tertib dan kondusif.

Menurut Wali Kota Maulana, penertiban yang dilakukan bukan sekadar pembongkaran, tapi bagian dari upaya serius pemerintah dalam rangka mendukung kenyamanan dan dalam membangun infrastruktur kota yang lebih baik.

“Kawasan ini akan dibangun saluran drainase tertutup, pedestrian, serta median jalan untuk mendukung, ketertiban, kenyamanan dan keindahan kota Jambi yang semua itu untuk kita semua terutama masyarakat,” ujar Walikota Maulana.

Wali Kota Jambi menjelaskan, penertiban itu sebagai bentuk hadirnya pemerintah dalam menciptakan kota Jambi yang bersih, tertib dan aman yang menjadi keinginan dari masyarakat.

“Apa yang kita lakukan hari ini adalah upaya untuk mengembalikan fungsi kawasan Jalan Orang Kayo Pingai dan sekitarnya sebagaimana mestinya, menjadi ruang milik publik yang tertib, nyaman, dan ramah. Langkah ini juga sejalan dengan harapan warga, agar kawasan ini dapat kembali menjadi lingkungan yang bersih, aman, dan menyenangkan untuk beraktivitas,” jelas Maulana.

Wali Kota Jambi Maulana mnyebutkan, Pemkot Jambi telah menyiapkan solusi dengan menyediakan sebanyak 528 lapak di dalam kawasan Pasar Rakyat Talang Banjar dan 458 lapak di Pasar Induk Angso Duo.

“Kami telah menyiapkan dua alternatif solusi. Pemerintah Kota akan menyediakan sarana dan prasarana yang memadai. Pada prinsipnya, kami ingin menyediakan tempat yang resmi, tertata, dan manusiawi. Sementara itu, kawasan ini akan kita tata kembali menjadi lebih indah. Disini akan dibangun pedestrian, taman, serta dilengkapi dengan penerangan jalan, demi keindahan kota dan kenyamanan masyarakat,” tutur Maulana.

Dalam kesempatan yang sama, Gubernur Jambi Al Haris dalam keterangannya kepada wartawan, menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh terhadap langkah Pemkot Jambi menertibkan PKL dikawasan tersebut.

"Kami, Pemerintah Provinsi mendukung apa yang menjadi kebijakan Pak Wali Kota Jambi beserta jajaran, agar apa yang kita inginkan untuk menjadikan kota ini tertib, bersih, nyaman dan indah, sehingga warga kita senang dan bahagia," ucap Al Haris.

“Tujuan kita juga agar menata PKL dapat membantu meningkatkan ketertiban dan kerapian kota, juga meningkatkan keamanan, juga membantu keselamatan bagi pedagang dan masyarakat dalam jual beli di pasar,” tambah Al Haris.

Selain Gubernur Jambi, Al Haris hadir pula dalam penertiban PKL tersebut unsur Forkopimda Kota Jambi, seperti Ketua DPRD Kemas Faried Alfarelly, Kapolresta Jambi Kombes Pol Boy Sutan Binanga Siregar, Dandenpom II/2 Jambi Letkol CPM Sundoro, perwakilan unsur Forkopimda kota Jambi lainnya, Sekretaris Daerah (Sekda) A Ridwan beserta jajaran terkait dari Pemkot dan Pemprov Jambi.

Ketua DPRD Kota Jambi, Kemas Faried Alfarelly, yang turut hadir, menyatakan dukungannya atas langkah Pemkot Jambi. Ia menegaskan pentingnya mengembalikan fungsi kawasan Talang Banjar sebagai ruang publik yang tertib.

“Ini bukan sekadar menggusur, tapi memberikan solusi yang lebih baik bagi para pedagang,” katanya.

Ketua DPRD Kota Jambi, Kemas Faried berharap dengan penertiban ini, Pemkot Jambi dan semua pihak terkait dapat bekerjasama menciptakan kota jambi yang lebih rapi dan layak huni. Karena kota yang tertib bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tapi juga seluruh warganya.(*)


Rabu, 04 Juni 2025

Ketua DPRD Kota Jambi Kemas Faried Alfarelly Terima Penghargaan Dari Hipmi Jambi


 

Kota Jambi, wartamassa.com - Ketua DPRD Kota Jambi Kemas Faried Alfarelly menerima penghargaan prestisius HIPMI Award dalam ajang Musyawarah Daerah (Musda) XII Badan Pengurus Daerah Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPD HIPMI) Provinsi Jambi.

Kegiatan itu digelar di Swiss-Belhotel Jambi, Rabu (4/6/2025) pagi. Penghargaan Hipmi Award diserahkan Wakil Ketua Umum BPD HIPMI Jambi, M Khadafi.

Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi dan kehormatan atas dedikasi dan kontribusi Kemas Faried Alfarelly dalam mendukung pengembangan kewirausahaan muda di Kota Jambi.

Penghargaan serupa juga diberikan kepada Ketua DPRD Provinsi Jambi M Hafiz Fattah, Kajati Hermon Dekristo,  Ketua Pengadilan Tinggi, Kapolda, Danrem, Wali Kota Jambi, Maulana, Bupati Muaro Jambi Bambang Bayu Suseno, Bupati Batanghari M Fadhiel Arief dan Bupati Tanjab Barat Anwar Sadat.

Kemudian Bupati Timur Dillah Hich, Bupati Kerinci Monadi, Bupati Merangin M Syukur, Walikota Sungai Penuh Alfin, Bupati Bungo Dedy Putra, Bupati Tebo Agus Rubiyanto dan Wakil Bupati Sarolangun, Gerry.

Kemas Faried menyampaikan terima kasih kepada HIPMI dan mengapresiasi semangat para pengusaha muda yang terus berinovasi dan berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi daerah.

"Ini bukan hanya penghargaan untuk saya secara pribadi, tapi juga untuk seluruh elemen legislatif di Kota Jambi yang senantiasa mendukung pertumbuhan ekonomi melalui pemberdayaan wirausaha muda. HIPMI adalah mitra strategis dalam menciptakan iklim usaha yang sehat dan kompetitif," katanya usai menerima penghargaan.

Ketua Umum BPD HIPMI Jambi, Diza Hazra Aljosh mengapresiasi kontribusi HIPMI dalam membangun semangat kewirausahaan di kalangan anak muda.

Ia berharap, musda ini dapat melahirkan pemimpin baru yang mampu membawa HIPMI Jambi semakin solid, inovatif, dan bersinergi dengan pemerintah daerah.

"HIPMI adalah mitra strategis pemerintah dalam menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. Saya berharap kepengurusan baru nanti dapat terus bersinergi dan menciptakan program yang nyata bagi pengusaha muda,” ujar Diza yang juga Wakil Wali Kota Jambi ini.

Ketua Umum BPP HIPMI menegaskan, musda bukan hanya soal regenerasi kepemimpinan, tetapi juga momentum untuk konsolidasi dan penguatan organisasi.

Sementara itu, Wali Kota Jambi Dr dr Maulana Kota Jambi mengatakan, Kota Jambi merupakan kota perdagangan dan jasa dan tidak ada SDA.

Untuk itu, kata Maulana, Kota Jambi terbuka untuk pengusaha-pengusaha yang ingin berinvestasi.

"Kami memberi karpet merah untuk pengusaha investasi di Kota Jambi jika ingin berinvestasi," ujarnya. (*)

Minggu, 01 Juni 2025

Ketua DPRD Kota Jambi Bawa Kabar Gembira Atas Aspirasi Warga RT 32 Kelurahan Selamat Akan Segera Direalisasikan

 


Kota Jambi, wartamassa.com - Ketua DPRD Kota Jambi Kemas Faried Alfarelly membawa kabar gembira bagi warga Lorong Cemara I RT 32 Kelurahan Selamat, Kecamatan Danau  Sipin. Hal itu dikatakan Kemas Faried Alfarelly saat menghadiri undangan warga RT 32 dalam rangka bakti sosial sekaligus launching kampung donor darah, Minggu (1/6/2025).

Kemas Faried dalam sambutannya mengatakan, realisasi aspirasi ini sebagai bentuk komitmen pemerintah kota melalui lembaga legislatif untuk terus memperhatikan kebutuhan masyarakat di tingkat akar rumput.

Dalam kunjungannya ke wilayah tersebut, Kemas Faried Alfarelly disambut hangat warga setempat. Ia mengumumkan, usulan pembangunan yang diajukan warga RT 32 akan segera direalisasikan.

"Di RT 32 akan dilakukan pengaspalan. Insya Allah anggarannya sudah saya usulkan, dan secepatnya akan dilakukan pengaspalan," ujarnya.

Pada kesempatan itu juga, Kemas Faried memberikan bantuan 1 unit tenda dan 30 kursi untuk masjid.

"Tenda dan kursi ini sangat dibutuhkan. Seperti jika ada warga yang meninggal dan kegiatan sosial lainnya. Semoga bantuan ini bermanfaat bagi warga," ujarnya.

Selain menyampaikan realisasi aspirasi, Kemas Faried juga mengajak masyarakat untuk terus menjaga kebersamaan, keamanan lingkungan, dan turut aktif dalam pembangunan kota.

Ia menegaskan, DPRD Kota Jambi akan terus membuka ruang komunikasi dengan masyarakat melalui reses dan forum dialog terbuka.

Setelah melakukan kegiatan, Kemas Faried Alfarelly bersama warga meninjau lokasi dinding penahan tanah yang longsor dan drainase yang mengalami kerusakan.

"Dinding penahan ini sangat penting untuk keselamatan warga. Jika tidak segera diperbaiki, dikhawatirkan bisa membahayakan rumah-rumah di sekitarnya, apalagi saat musim hujan,” ujar Kemas Faried.

Politisi Partai Golkar ini menegaskan komitmennya untuk mendorong pemerintah kota agar segera melakukan perbaikan.

"Kita koordinasikan dengan dinas terkait agar pengerjaan perbaikan dinding penahan tanah dan saluran drainase ini bisa dimasukkan dalam skala prioritas. Ini menyangkut keselamatan dan kenyamanan warga," katanya.

Ia berharap, penanganan yang cepat bisa mencegah bencana yang lebih besar di kemudian hari.

Kemas Faried bilang, sudah meminta pihak RT membuat usulan perbaikan yang nantinya ditembukan ke Wali Kota Jambi dan Ketua DPRD Kota Jambi.(*)

Rabu, 28 Mei 2025

HUT ke-79 Pemkot, Ketua DPRD Kota Jambi Paparkan Capaian Kinerja Tahun 2024

 


Kota Jambi, wartamassa.com - Ketua DPRD Kota Jambi Kemas Faried Alfarelly memanfaatkan momentum Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Pemerintah Kota Jambi dan Hari Jadi ke-624 Tanah Pilih Pusako Batuah untuk menyampaikan capaian kinerja lembaganya sepanjang tahun 2024.

Kegiatan ini berlangsung pada Rabu (28/5/2025) dalam suasana penuh khidmat dan kebanggaan terhadap kemajuan Kota Jambi.

Dalam pidatonya, Kemas Faried Alfarelly menegaskan komitmen DPRD Kota Jambi dalam mendukung pembangunan daerah melalui kerja legislatif yang produktif.

Sepanjang 2024, kata Kemas Faried, DPRD telah berhasil menyusun dan membahas 10 Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) serta sejumlah keputusan penting lainnya.

"Ini adalah bukti nyata bahwa DPRD Kota Jambi terus bekerja maksimal demi mendorong tata kelola pemerintahan yang transparan dan akuntabel. Sepuluh Ranperda telah kami hasilkan sebagai bentuk kontribusi langsung terhadap kemajuan kota," ujarnya.

Kemas Faried juga menyoroti pentingnya menjaga sinergi antara DPRD dan Pemerintah Kota Jambi, khususnya dalam merumuskan kebijakan yang pro-rakyat dan jauh dari kepentingan politik sesaat.

"Kami pastikan seluruh kebijakan yang kami lahirkan sejalan dengan arah pembangunan Pemkot Jambi dan juga mendukung visi besar Pemerintah Provinsi Jambi. Sebab, Kota Jambi sebagai ibu kota provinsi, memegang peran strategis dalam pembangunan daerah," tegasnya.

Di akhir sambutannya, politisi muda ini juga menyampaikan permohonan maaf jika masih terdapat kekurangan dalam pelayanan dan kinerja DPRD.

"Kami sadar bahwa belum semua harapan masyarakat dapat kami penuhi secara sempurna. Namun kami pastikan, seluruh anggota DPRD telah bekerja dengan sepenuh hati demi Kota Jambi yang lebih maju, adil, dan sejahtera," pungkas Kemas Faried.

Penyampaian capaian kinerja DPRD ini menjadi salah satu momen penting dalam peringatan HUT Kota Jambi, yang tahun ini mengusung semangat kolaborasi dan inovasi untuk membangun Kota Jambi sebagai pusat pertumbuhan dan kebudayaan di Provinsi Jambi.(min)

Berikut 10 Ranperda yang sudah dihasilkan DPRD Kota Jambi:

1. Ranperda tentang Pajak Daerah

2. Ranperda tentang Kota Layak Anak

3. Ranperda tentang Grand Design Pembangunan Kependudukan Kota Jambi 2020–2035

4. Ranperda tentang RTRW Kota Jambi 2024–2044

5. Ranperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2023

6. Ranperda atas Perubahan Perda Nomor 5 Tahun 2023 tentang APBD 2024

7. Ranperda tentang Pengelolaan Keuangan Daerah

8. Ranperda atas Perubahan Perda Nomor 2 Tahun 2022 tentang Penambahan Penyertaan Modal Pemerintah Kota Jambi kepada Bank 9 Jambi

9. Ranperda tentang RPJMD Kota Jambi 2025–2045

10. Ranperda tentang APBD Kota Jambi Tahun Anggaran 2025. (*)

Senin, 26 Mei 2025

Pembentukan Koperasi Merah Putih, Komisi III DPRD Kota Jambi Hermansyah : Siap Dorong dan Mendukung Program Pemerintah



Kota Jambi, wartamassa.com - Anggota Komisi III DPRD Kota Jambi Ir. Hermansyah, S.T fraksi Gerindra menghadiri musyawarah Kelurahan Khusus Pembentukan Koperasi Kelurahan Merah Putih Handil Jaya Kec. Jelutung Kota Jambi Tahun 2025 yang dilaksanakan di Aula Kantor Lurah Handil Jaya, Senin, (26/5/2025).

Acara tersebut dihadiri Anggota DPRD Ir. Hermansyah, S.T, Kadis Koperasi dan UMKM Kota Jambi Moncar, Kabid Koperasi Lufi Ardian, Camat Jelutung Hartono, SE, Notaris Pembuat Badan Hukum Ayuna, Lurah Handil Jaya Herlina, SKM, Forum RT, Babinsa, Bhabinkabtibmas dan tokoh masyarakat serta ibu ibu warga kelurahan Handil Jaya.

Dalam kesempatan tersebut Hermansyah mengatakan bahwa  kami sebagai anggota DPRD Kota Jambi fraksi Gerindra mendukung dan mendorong program pusat apalagi  koperasi ini adalah untuk meningkat perekonomian dari masyarakat untuk masyarakat itu sendiri.

“Program ini merupakan program pemerintah, apalagi kami kader Gerindra kami akan terus medorong program pemerintah pusat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat khusus di Handil Jaya”. Ungkap Hermansyah.

“Kami akan terus awasi, sampai dimana progress koperasi di Kota Jambi ini berjalan. Karena ini merupakan instruksi Presiden. Dan kami akan tetap koordinasi terkait program pemerintah pusat ini dengan Walikota Jambi”. Lanjutnya

Harapan kami berdiri koperasi di Kota Jambi khususnya di Kelurahan Handil Jaya kita maksimalkan agarbisa membantu masyarakat di Kelurahan Handil Jaya.

Kadis Koperasi dan UMKM Moncar menyampaikan menindaklanjuti  instruksi presiden (inpres) nomor 9 tahun 2025 tentang percepatan pembentukan kopersai merah putih  dan juga surat bapak Gubernur Jambi untuk mempercepat pembentukan koperasi merah putih ini merupakan investasi untuk Kelurahan Kecamatan apabila memiliki Koperasi Merah putih.

“Koperasi ini dibentuk dengan tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat terutama masyarakat Handil Jaya ini dan kemudian memperkuat ketahanan pangan swasembada baik dari tingkat kelurahan sampai nanti ke tingkat nasional sesuai dengan tujuan bapak presiden kita membuat program ini. Selanjutnya  menciptakan lapangan kerja dan menekan kemiskinan”. Ungkap Kadis.

Lebih lanjut ia juga mengungkapkan bahwa koperasi ini bersifat gotong royong, sistem kekeluargaan. Oleh karena itu, kita pagi hari ini akan bermusyawarah melaksanakan sosialisasi dan membentukKoperasi Kelurahan Merah Putih di Kelurahan Handil Jaya.” Lanjtunya.

“Kami atas nama pemerintah Kota Jambi mengapresiasi kegiatan ini, terutama kami ucapkan terima kasih kepada camat, lurah yang telah memfasilitasi kegiatan ini. Dan juga kami menguplous kepada Hermansyah sebagai anggota komisi III DPRD Kota Jambi yang langsung turun kelapangan untuk membantu kita semua. Dan intinya koperasi ini adalah dari kita untuk kita dan besarnya juga untuk kita”. Terangnya.

Camat Jelutung Hartono mengatakan terima kasih atas kehadiran bapak Kadis Koperasi dan bapak ibu sekalian dan Alhamdulillah hal ini pertama pembentukan Koperasi Merah Putih Handil Jaya di Kecamatan Jelutung.

“Harapan kita kedepan, Koperasi Merah Putih di Handil Jaya semakin jaya sesuai dengan nama kelurahannya”. Ungkap Camat.

Selanjutnya, tentunya pemerintah sudah melaksanakan pertemuan, mulai dari pemerintah pusat, kementerian sampai tingkat bawah dan banyak juga media yang membahas masalah koperasi merah putih ini dan menteri Zulkifli Hasan banyak hal yang akan dikucurkan anggaran melalui koperasi ini. Insyaallah seleuruh Kelurahan di Kecamatan Jelutung akan membentuk juga Koperasi merah putih.

Dalam Undang-Undang 1945 Pasal 33 menegaskan bahwa perekonomian Indonesia disusun atas usaha bersama yang didasarkan pada asas kekeluargaan. Presiden Republik Indonesia sangat mendukung segala upaya untuk menggerakkan koperasi di seluruh Indonesia, mencerminkan komitmen pemerintah dalam memperkuat ekonomi kerakyatan.

Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih didorong oleh kebutuhan untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat desa melalui pendekatan ekonomi kerakyatan yang berbasis pada prinsip gotong royong, kekeluargaan, dan saling membantu.

Adapun pengurus yang sudah ditetapkan secara musyawarah adalah sebagai berikut :

Pengawas Koperasi Merah Putih

Ketua : Lurah Handil Jaya Herlina, SE

Anggota : Laimak, M.Pd

Anggota : Bibit

Ketua : Novi Anggraini

Wakil Ketua Bid. Usaha : Ressy Karyanche

Wakil Ketua Bid. Anggota : Rina Eka Oktaviani

Sekretaris : Defria Ayu Daniati

Bendahara : Nurhasanah

(red)

© Copyright 2024 WARTA MASSA | All Right Reserved