Kota Jambi, wartamassa.com - GAPEKSINDO Provinsi Jambi kembali lakukan musyawarah Daerah (MUSDA) ke lV. Acara berlangsung di aula Kantor Gapeksindo Provinsi Jambi,yang berlokasi di Kelurahan Pakuan baru, Kecamatan Jambi Selatan,Kota Jambi, acara Musda Ke lV berlangsung hangat dan di Hadiri langsung oleh Dewan Perwakilan Pusat (DPP) Gapeksindo dan 9 DPC Gapeksindo yang Ada di Kabupaten/Kota se Provinsi Jambi.
MUSDA ke lV GAPEKSINDO Prov. Jambi dilaksanakan pada hari Rabu (6/3/2024) dan dibuka secara resmi oleh DPP GAPEKSIND0 yang diwakili oleh Wakil Ketua Departemen Unit Kerja dan Layanan, Budi Hartanto, ST yang hadir bersama Sekretaris Eksekutif, Andi Arman Gau, ST.
Dalam Musda Ke lV ini, Drs H. Adman Djambak kembali dipercayai 9 DPC Seprovinsi Jambi, untuk mempimpin Gapeksindo Provinsi Jambi. Drs H Adman Djambak yang terpilih secara aklamasi,akan kembali memimpin Gapeksindo untuk periode 2024-2029.
MUSDA ke lV GAPEKSINDO Prov Jambi mengambil tema : Mencetak Pengusaha Pejuang Jasa Kontruksi yang bersinergi dan profesional" tema tersebut diambil, untuk membangkitkan semangat juang para anggota Gapeksindo provinsi Jambi, untuk bangkit dari himpitan yang saat ini di rasakan oleh Seluruh DPC yang ada Di Provinsi Jambi, mengingat di usianya yang sudah tidak muda lagi, harus ada penerus profesional yang lahir dari DPC DPC yang ada di Jambi.
"Saya berterimakasih kepercayaan yang kembali di berikan kepada saya, tentu kedepan harus Ada penerus gapeksindo yang profesional, yang lahir dari DPC DPC yang ada di Jambi, mengingat saya sudah tidak muda lagi, tapi berkat kekompakan kita semua, mampu membangkitkan semangat muda di usia yang tak lagi muda" Ungkap Adman Djambak.
Lanjut H Adman Djambak, "Tema kali ini, kita ambil Perjuangan, dimana hari ini kita Semua, Mulai dari DPD Hingga Ke Semua DPC yang ada di Jambi, harus lakukan Perjuangan, dimana Kondisi kita para pelaku jasa Kontruksi sedang tidak baik baik saja, di tengah Himpitan berbagai kebijakan yang berubah-ubah dan persyaratan yang kita anggap belum memihak kepada para anggota asosiasi, termasuk Gapeksindo Khususnya provinsi Jambi. Kita DPP seperti mati suri didunia jasa kontruksi, itu dikarenakan adanya perubahan regulasi dan sistem yang belum sempurna tapi dipaksakan jalan. Pada akhirnya badan usaha yang dirugikan, belum lagi terkait proses dokumen saja kita terbebani dengan syarat yang ada saat ini. Itu baru dokumen, yang belum tentu dapat pekerjaan nantinya. Badan usaha jasa kontruksi saat ini banyak yang tidak lagi diproses karena terkendala persyaratan yang sangat berat untuk para pengusaha kualifikasi kecil. Harapan saya, ada kelonggaran dari Kementrian, terkait hal-hal yang menyulitkan kita,"Jelas H Adman Djambak.
Terkait Hal Ini ketua DPP Gapeksindo yang di wakili Budi Hartanto,ST saat dijumpai diruangan Musda Mengatakan, "kami menyampaikan pesan dari bapak Ketua Umum DPP Gapeksindo Ir. Irwan Kartiwan yang berhalangan untuk hadir,dimana beliau mengatakan " melihat kondisi saat ini, menyedihkan kenapa setiap komponen regulasi selalu berisi ancaman, sanksi-sanksi dan sebagainya, dimana terkesan berkarakter Feodalistik. Jakon indonesia tidak akan pernah bangkit lagi bila kita tidak bersama-sama , berdiri sama tinggi dan duduk sama rendah, kondisi yang tidak kondusif dalam multi aspek hanya akan menyurutkan spirit masyarakat jasa konstruksi berjalan ke arah putus asaan yang meruntuhkan."Terangnya.
Lanjut Budi Hartanto ST, Sepanjang sejarah jakon indonesia berada pada perubahan-perubahan regulasi yang meletihkan dan justru kurang substantif, seolah kita berada pada masa transisi, terus menerus yang substansinya senantiasa searah, pembinaan searah dan bermuatan pada sanksi dan sanksi seakan badan usaha yang sudah membangun negeri ini dan di klaim oleh pemerintah pembangunan yang berhasil, namun pada substansi realitasnya adalah objek dan bukan subjek"keluhnya,
Lanjut Budi, Susutnya jumlah badan usaha adalah bukti sektor ini mengalami ironi kondisi yang cukup mengkhawatirkan, namun demikian
GAPEKSINDO akan kembali berjuang bersama-sama,dengan segenap komponen DPD dan DPC serta segenap anggotanya untuk bahu membahu dengan setiap komponen dan stake holder, dengan tujuan mengembalikan kejayaan jasa konstruksi Indonesia walau harus diawali dengan langkah-langkah kecil sekalipun.Semoga harapan ini tidak tertidur dalam perjalanan waktu,"Tutupnya. (Ardi)


FOLLOW THE WARTA MASSA AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow WARTA MASSA on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram